Minggu, 21 September 2014

Mantan Ketua DPRD Kembalikan Mobil Dinas

Kotabumi (SL) - Meski terbilang sedikit telat, mantan ketua DPRD Lampung Utara (Lampura), M. Yusrizal menyerahkan kembali seluruh fasilitas yang sempat melekat padanya selaku ketua dewan ke sekretariat DPRD setempat.

"Hari ini (kemarin, red), seluruh fasiltas atau aset yang melekat pada saya saat menjabat sebagai ketua DPRD telah diserahkan. Aset itu berupa mobil dinas, rumah dinas, dan ruang kerja ketua DPRD," kata dia seusai menyerahkan kunci mobil dinas ketua DPRD kepada Kepala Bagian Perlengkapan sekretariat DPRD, Indra, Rabu, (20/8).

Pengembalian seluruh aset tersebut, menurut dia, mesti ia lakukan lantaran masa pengabdiannya sebagai ketua DPRD telah berakhir terhitung sejak tanggal 18 Agustus lalu. Nantinya, seluruh fasilitas dimaksud akan diperuntukan bagi ketua DPRD baru yang berasal dari PDI-P. "Pengembalian seluruh aset ini juga merupakan wujud nyata komitmen kita untuk mendukung upaya pak Bupati dalam menata kembali seluruh aset milik Pemerintah Kabupaten (Pemkab)," ujar dia.

Politisi muda partai besutan SBY ini menguraikan alasan keterlambatan dirinya dalam menyerahkan seluruh fasilitas yang melekat padanya. Dimana keterlambatan ini bukan hal yang disengaja melainkan dikarenakan padatnya rangkaian kegiatan yang harus ia hadiri selama beberapa hari lalu.

Dalam kesempatan itu, Ketua DPC Partai Demokrat Lampura tersebut sempat menyinggung perlakuan yang kurang mengenakan dari Pemkab pada Selasa (19/8) lalu. Dimana, pada hari itu, Pemkab melalui Satuan Polisi Pamong Praja sempat mendatangi kediaman pribadinya untuk menarik mobil dinas yang belum sempat ia serahkan. Menurutnya, apa yang dilakukan Pemkab itu seharusnya tidak perlu dilakukan lantaran sebelumnya ia telah berencana akan menyerahkan seluruh fasiltas termasuk mobil dinas Fort Everest dengan plat BE 2 J ke Sekretariat DPRD pada Rabu (20/8).
"Sejatinya, hal itu lumrah - lumrah saja dilakukan. Mungkin Pemkab mau mengingatkan bahwa masa (kepemimpinan saya) telah berakhir. Hanya saja etikanya itu (yang kurang pantas)," ketusnya.

..sbgamana kita kethaui,pada saat pltnikan itu transisi yg hrus slsasikan tgas trkhir,,kondisi syukur tdk pernah jamin/garansi akan gelapkan...kami sadar ini miliki...justru sy akan panggil,,kita tata benar,ssuai uu n diskusi bersama..trmasuk rnadis..bup/sekda/..kita dukung aset,..lebih dr pansus kita akan bentuk..

Ditempat yang sama, Sekretaris DPRD, syahrizal Adhar menuturkan bahwa hingga kini baru lima mobil dinas yang telah dikembalikan oleh Alat Kelengkapan Dewan (AKD). Kendaraan dinas yang telah dikembalikan itu yakni kendaraan dinas Ketua DPRD, M. Yusrizal, Wakil Ketua I  Ruslan Effendi, ketua Komisi A, Arnol Alam, ketua Komisi C, Yordan Bangsaratoe, serta Ketua Badan Kehormatan, Mahendra Rizki. Adapun kendaraan dinas yang belum diserahkan kembali oleh Alat Kelengkapan Dewan (AKD) ialah mobil dinas Wakil Ketua II, dan III, ketua Komisi B, ketua Komisi D, serta ketua Badan Legislasi. "Insya Allah, sisanya akan diserahkan hari ini," ucapnya.

Syahrizal mengatakan, seluruh kendaraan dinas yang akan atau telah diserahkan kepihaknya akan dikembalikan terlebih dahulu ke Pemkab hingga terbentuknya AKD yang baru. "Semua kendaraan kita kembalikan ke Pemkab dulu," tutup pria berkacamata ini.(Feaby)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...