Kotabumi (SL) - 'Raibnya' satu bulan gaji Panitia Pengawas Kecamatan (Panwascam) dan Pengawas Pemilu Lapangan (PPL) tak ubahnya fenomena gunung es. Pasalnya, tak hanya gaji Panwascam dan PPL saja yang 'raib', ternyata gaji Komisioner Panwaslu setempat juga belum terbayarkan.
"Jangankan gaji Panwascam, gaji kami (Komisioner Panwaslu) selama 6 bulan juga belum dibayar oleh Sekretariat Panwaslu," terang Ketua Panwaslu Lampura, Johansyah Mega, Selasa (14/1).
Adapun enam bulan gaji yang belum dibayar yakni gaji bulan Juni hingga bulan Desember 2013. Dimana setiap bulannya, setiap Komisioner Panwaslu memperoleh gaji berkisar antar Rp. 2 juta hingga Rp. 2,2 juta. "Kalau anggota (Panwaslu) gajinya sebesar Rp. 2 juta. Sedangkan Ketua (Panwaslu) gajinya Rp. 2,2 juta," bebernya seraya menjelaskan bahwa gaji yang belum dibayar itu berasal dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD).
Ia mengaku telah kerap mempertanyakan kepada Bendahara Panwaslu mengapa hingga kini gaji para Komisioner belum dibayarkan lantaran ia mengetahui bahwa dana Panwaslu senilai Rp. 1,5 Miliar itu telah dicairkan oleh sang Sekretaris. Namun bukannya mendapat kepastian kapan gaji mereka akan dibayarkan, para Komisioner hanya diberi janji kosong belaka. "Setiap kali ditanya, Bendahara (Panwaslu) bilang tunggu saja. Tapi nyatanya, sampai saat ini, gaji kami belum dibayar," ucapnya.
Menurut sumber terpercaya, selain gaji Panwaslu, Panwascam, dan PPL yang tidak jelas, anggaran sewa kantor Panwascam dan dana transportasi serta dana listrik kantor Panwascam bulan November, Desember 2013 yang bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara juga tidak jelas juntrungannya. "Dana sewa kantor Panwascam itu setiap bulannya Rp. 1 juta. Sedangkan dana transportasi. Rp. 250 ribu dan uang listrik kantor Rp. 150 ribu," ungkapnya.
Sebelumnya, sejumlah Panwascam dan PPL Lampura mempertanyakan kejelasan nasib gaji bulan September mereka yang belum dibayar oleh Panwaslu hingga kini. Anehnya, gaji bulanan selain bulan itu dibayarkan seperti biasanya.
Salah seorang anggota Panwascam yang mewanti - wanti namanya disembunyikan membenarkan ihwal macetnya gaji bulan September mereka. "Untuk anggota Panwascam Rp. 750 ribu tapi kalau Ketuanya Rp. 1 juta," ungkapnya, Rabu (8/12).
Raibnya gaji bulan September 2013 itu juga terjadi pada PPL dan pegawai sekretariat Panwascam. "Panwascam, PPL dan sekretariat Panwascam itu (juga) belum dibayar," tuntas dia.(Feaby)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar