Rabu, 28 November 2012

LAGI, PELAYANAN RSUD RYACUDU DIKELUHKAN



Kotabumi (SL) – Status akreditasi yang baru didapatkan Rumah Sakit Ryacudu, Kotabumi, Lampung Utara (Lampura) dibidang pelayanan nampaknya perlu ditinjau ulang. Soalnya, pelayanan medis di RS tersebut kembali mendapat keluhan dari para pasiennya salah satunya dari Wahidin (43), warga Kelapa Tujuh, Kotabumi, Lampura.

Bukannya, mendapat pelayanan yang baik dari para petugas medis, Wahidin orang tua dari Robi setiawan (15), pasien penyakit jantung ini malah dituduh mencuri regulator Tabung Oksigen milik RS setempat. Padahal, regulator itu merupakan miliknya yang dia bawa dari Rumah Sakit Cipto Mangun Kusumo (RSCM) Jakarta.

Peristiwa ini bermula saat dirinya yang membawa putranya ke RS Ryacudu Kotabumi guna mendapatkan pemulihan kondisi atas penyakit yang diderita putranya selepas berobat dari RSCM. Dari RSCM tersebut, dirinya diberikan dua buah tabung oksigen lantaran putranya tidak bisa lepas dari tabung oksigen demi keselamatannya. Oleh karenanya, kedua tabung itu dibawa dirinya ke RS Ryacudu.

“Pihak RS malah menuduh kita mengambil tabung oksigen karena menganggap tabung oksigen itu adalah milik RS. Saya sampai dipanggil tiga kali, saya tidak terima disangka mengambil oksigen milik Rumah Sakit. Pelayanan rumah sakit ini sungguh tidak memuaskan,” keluh dia, Rabu (28/11).

Sementara, RS Ryacudu melalui Kepala Ruangan Penyakit Dalam, Siswi Handayani membantah keras tudingan tersebut. Dirinya berdalih bahwa pihaknya hanya bertanya kepada keluarga pasien tentang kepemilikan tabung oksigen tersebut. Lantaran, setiap tabung oksigen milik RS Ryacudu telah memiliki label RS. Sedangkan, pada tabung milik keluarga itu tidak terdapat label RS.

“Kami tidak menuduh. Kami hanya tanya tabung itu milik siapa karena tidak ada labelnya. Kalau milik RS, pasti ada labelnya,” kelit dia.(Feaby)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...