Kotabumi (SL) - Wa (16), pelajar
di salah satu SMK di Kabupaten Lampung Utara (Lampura), terpaksa diamankan ke
Polres setempat lantaran diduga merudapaksa adik kelasnya, Mawar, bukan nama
sebenarnya (15).
Mawar yang ditemui usai melapor
ke Polres Lampura, Selasa (5/2) menceritakan bahwa peristiwa naas itu
terjadi dirumah pelaku pada Senin (4/3) lalu sekitar pukul 16.00. Warga
Desa Nongko Jajar Kali Cinta itu menjelaskan peristiwa itu bermula saat dirinya
yang hendak pulang diajak oleh pelaku kerumahnya di Sindang Sari, Kotabumi.
"Dia (pelaku,red) ajak saya ke sebuah villa yang ada di Sindang
Sari," tuturnya mengawali kisah pilu itu.
Menurut Mawar, sebelum peristiwa
yang merenggut masa depannya itu terjadi, pelaku sempat memberikannya air
minum. Seusai meminum air tersebut, Mawar mengaku langsung tak sadarkan diri.
"Setelah saya sadar, saya baru tahu kalau saya baru saja
diperkosanya," bebernya seraya menambahkan, setelah kejadian itu dirinya
diantarkan pulang oleh pelaku.
Nuraini (36) bibi korban menyebutkan
dirinya merasa curiga melihat perubahan sikap keponakannya yang berubah pendiam
dan enggan sekolah usai diantarkan oleh Pelaku. “Saat pulang kerumah, sifat
Mawar berubah, saya jadi curiga. Dia (Mawar) jadi pendiam dan tidak mau
sekolah. Setelah kami tanya, dia mengakui kalau telah diperkosa oleh Wa.
Mendengar itu, kami langsung cari Wa dan meyerahkannya ke kantor polisi,"
tuturnya.
Kasat Reskrim Polres Lampura, AKP. Bunyamin, membenarkan jika pihaknya telah mengamankan Wa atas dugaan pemerkosaan. “Pelaku masih dalam penyidikan anggota kami saat ini," terangnya.
Kasat Reskrim Polres Lampura, AKP. Bunyamin, membenarkan jika pihaknya telah mengamankan Wa atas dugaan pemerkosaan. “Pelaku masih dalam penyidikan anggota kami saat ini," terangnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar