Kotabumi, HL - Danrem 043 Garuda Hitam Kolonel CZI, Amalsyah Tarmizi mengaku prihatin terhadap aksi begal diwilayah Lampung Utara (Lampura). Sebab, aksi begal tersebut telah menebarkan ketakutan yang sangat hebat dikalangan masyarakat setempat.
Menyikapi hal itu, Putra asli daerah Lampura ini mengaku telah menginstruksikan kepada bawahannya, yakni Kodim 0412 untuk bersama – sama pihak kepolisian guna menciptakan keadaan yang kondusif diwilayah Lampura. “Saya sudah instruksikan kepada Dandim untuk mengerahkan anggota Kompi guna membantu Polres Lampura. Dandim akan segera mengadakan rapat dengan Kapolres untuk mengkoordinir para anggota. Rapat itu juga bertujuan untuk mengetahui sejumlah titik rawan Begal. Strateginya, Kapolres yang lebih mengetahui,” ujar pria yang berkumis tebal ini, usai acara Konferwil PWI Lampura, digedung Korpri Kotabumi, Rabu (4/4),i
Sementara, Bupati Lampura, Zainal Abidin mengatakan akan segera membentuk forum kemanan masyarakat dari tingkat Kecamatan hingga Desa. “Untuk masalah Begal yang marak terjadi di Lampura, saya jelaskan bahwa Kapolres dan Kodim sudah berupaya dengan optimal menekan aksi begal ini. Bahkan, Bapak Danrem pun sudah menginstruksikan Kodim untuk bersama –sama dengan kepolisian mengamankan Lampura,” tandas dia seraya menambahkan setiap kejahatan baik di Lampura maupun didaerah lain tidak pernah bisa diprediksi.
Zainal yang akrab dipanggil dengan sebutan sidi ini kembali menegaskan bahwa dirinya menyerahkan sepenuhnya kepada aparat keamanan untuk mengatasi permasalahan begal. “Kita serahkan semuanya kepada pihak yang berwenang dengan melibatkan semua unsur masyarakat,” pungkas dia.HLD-28
Tidak ada komentar:
Posting Komentar