Kotabumi (SL) – Keberadaan
tambang batu yang berada disekitar aliran Way Rarem, di Dusun tiga, Desa
Tanjung Riang Kecamatan Tanjung Raja, Lampung Utara (Lampura) disoal warga setempat.
Apa pasal?. Keberadaan tambang itu dapat merusak kelestarian alam dan mengancam
konstruksi jembatan disekitar lokasi tambang itu.
Suhaili (35), salah
satu warga sekitar lokasi menyebutkan bila masyarakat di Desanya
mengkhawatirkan kondisi jembatan tersebut pasca adanya tambang liar milik
Surani, oknum Kepala Desa. Sebab, dikhawatirkan tambang itu akan berdampak pada
konstruksi bangunan jembatan yang berada diatas tambang tersebut. “Warga sangat
cemas karena jika aktifitas itu masih diteruskan maka jembatan akan ambruk,”
kata dia, Minggu (11/11).
Oleh karenanya, ia
meminta kepada seluruh pihak terkait untuk segera meninjau lokasi tambang yang
diduga liar tersebut guna mengetahui sejauh mana dampak keberadaan tambang itu
terh adap konstruksi jembatan dan ekosistem disekitarnya. “Pemerintah harus
lihat langsung lokasi tambang itu agar dapat meminimalisir dampak kerusakan dari
tambang itu,” terangnya.
Senada dengan Suhaili, AD
(32) warga lainnya juga menyatakan kekhawatiran yang sama. Namun demikian, ia
dan warga lainnya tak mampu berbuat banyak karena tambang milik sang Kepala
Desa. “Kami ini cuma warga. Jadi,
terima-terima aja. Apalagi itu yang punya pak kades,” ucapnya.
Sementara, Kepala Desa
Tanjung Riang, Surani yang juga sang pemilik tambang melalui ponselnya, tak
membantah bila tambang batu itu miliknya. Dirinya berdalih ia hanya ingin menciptakan
lapangan pekerjaan bagi warga setempat. “Lumayan bisa untuk menambah
penghasilan bagi warga ekonomi lemah didesa kami,” katanya.
Surani juga membenarkan
bahwa tambang miliknya tersebut belum memiliki izin operasi lantaran tambang
miliknya hanya tambang kecil. “Itu hanya usaha kecil-kecilan,” ucap dia.
Kabid Pertambangan Badan
Lingkungan Hidup (BLH) Lampura, Budi Parwoto mengaku belum mengetahui ihwal tambang
liar didesa tersebut. “Sesegera mungkin kita akan turunkan Tim untuk cek lokasi
tambang didaerah itu,” tandasnya.(Feaby)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar