Selasa, 19 November 2013

DISHUTBUN MINIM CAPAIAN PAD



Kotabumi (SL) - Dinas Kehutanan dan Perkebunan (Dishutbun) Lampung Utara (Lampura) menempati urutan buncit dalam pengumpulan Pendapatan Asli Daerah (PAD) tahun ini. Sebab, realisasi PAD Dinas itu hingga akhir Oktober baru memperoleh 8,1 juta atau sekitar 25 persen dari target Rp. 32,5 Juta.

"Hingga akhir Oktober, PAD Dishutbun baru mencapai Rp 8,1 Juta atau 32,5 persen. Jadi, sesuai dengan data yang ada, Dishutbun satu-satunya Satuan Kerja yang paling minim dalam capaian PAD," ujar Kepala Dinas Pendapatan Daerah (Dispenda) melalui Sekretarisnya, Neliwati, Selasa (19/11).
Minimnya pencapaian PAD dari Dinas tersebut kemungkinan disebabkan oleh merosotnya atau kurang mendukungnya Retribusi Sawit saat ini. Selain Dishutbun, Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Lampura menempati urutan kedua sebagai Satker yang terminim dalam perolehan PAD. Hal ini dikarenakan, hingga kini, Satker tersebut baru memperoleh PAD sebesar Rp. 2,5 Miliar dari total target Rp 5 Miliar. "Capaian PAD BPKA baru 50 persen dari target yang ditetapkan," ungkapnya lagi.

Kendati terdapat sejumlah Satker yang masih terbilang minim dalam pencapaian PAD, namun beberapa Satker mengalami over target perolehan PAD seperti Dinas Pekerjaan Umum (PU), Dinas Tatakota (Distako), dan Disdukcapil Lampura. Dimana, realisasi PAD dari Dinas Pekerjaan Umum (PU) telah mencapai Rp. 37 juta dari target Rp. 36 juta atau sekitar 102,76 persen. Sementara, pencapaian PAD Dinas Tatakota (Distako) telah mencapai Rp. 307.154.485 dari target Rp. 200 Juta. “Capaian PAD Disdukcapil Lampura mencapai 123 persen atau Rp. 8,6 juta dari target Rp. 7 juta,”terangnya lagi.

Disinggung mengenai berapa banyak PAD yang telah dicapai oleh Dinasnya, perempuan berjilbab ini mengatakan bila capaian PAD Dispenda telah mencapai Rp. 8,295 Miliar dari target Rp 9,366 Miliar atau sekitar 88,56 persen.

Terkait dengan masih terdapatnya Satker yang minim dalam perolehan PAD tersebut, pihaknya akan terus melakukan pertemuan secara intensif guna untuk memotivasi semangat kepada seluruh Satker termasuk Dishutbun. "Kita akan terus memotivasi Satker yang minim dalam capaian PAD dengan berbagai pertemuan karena PAD ini semata - mata untuk mewujudkan pembangunan daerah," tutupnya.(Feaby)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...