Minggu, 29 September 2013

PERUSAKAN ALAT PERAGA KAMPANYE BALONGUB MULAI MARAK

Kotabumi (SL) – Meski Pemilihan Gubernur Lampung masih belum jelas kapan pelaksanaanya, tapi aksi perusakan alat peraga kampanye bakal calon Gubernur (Balongub) Lampung mulai marak terjadi diwilayah Lampung Utara (Lampura), tepatnya di daerah Kelurahan Kotabumi Ilir, Kecamatan Kotabumi Selatan.

Pantauan dilapangan, hampir sebagian besar, alat peraga kampanye milik pasangan Balongub, M. Ridho Ficardo - Bachtiar Basri (Rido Berbakti) didaerah Kotabumi Ilir rusak parah bahkan ada yang diturunkan atau hilang dari tempatnya.  

Salah satu tokoh masyarakat setempat, Akuan Abung membenarkan bahwa didaerahnya, alat peraga kampanye Balongub milik pasangan Rido Berbakti banyak yang dirusak dengan sengaja oleh oknum – oknum yang tidak bertanggung jawab. “Banyak banner atau baleho dari Rido Berbakti yang dirusak oleh orang. Kalau banner, banyak yang dicopot, sedangkan kalau baleho, ada yang sengaja digunting atau dirobek,” tutur dia, Kamis (26/9).

Menurut Akuan, tindakan para oknum yang dengan sengaja merusak alat peraga kampanye Balongub seperti milik pasangan Rido Berbakti tersebut dapat memancing kemarahan para pendukung atau simpatisan yang bersangkutan sehingga harus segera dilakukan tindakan pencegahan sebelum terjadi konflik terbuka antar para pendukung Balongub. “Sudah beberapa hari ini, kami mencari tahu siapa oknum yang merusak alat peraga kampanye itu. Alhamdulillah, hari ini (kemarin), oknum - oknumnya dapat kita tangkap. Inisialnya FI dan TA,” katanya seraya menambahkan bahwa telah menyerahkan kedua oknum itu kepada pihak berwajib.

Baik FI dan TA, imbuhnya, menjelaskan bahwa tindakan pengrusakan yang dilakukannya tersebut bukanlah hal yang sengaja direncanakan melainkan hanya sebuah spontanitas semata. “Pengrusakan ini hanya spontanitas saja dan tidak direncanakan,” terangnya menirukan ucapan kedua oknum tersebut.

Lebih jauh Akuan menyebutkan bahwa selain dapat memancing konflik terbuka antar para pendukung Balongub, tindakan dari para oknum itu juga tidak mencerminkan tingkat kedewasaan berpolitik keduanya atau oknum yang memerintahkan aksi pengrusakan alat peraga kampanye Balongub saingannya. “Pengrusakan ini, bukanlah sebuah tindakan yang terpuji karena tidak memberi pembelajaran politik yang baik kepada masyarakat luas,” jelas Akuan. Sayangnya, hingga berita ini diturunkan, baik petugas Kepolisian maupun kedua oknum tersebut belum dapat dikonfirmasi.(Feaby)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...