Kotabumi (SL) - Pasangan Kedeso
(Kesuma Dewangsa - Supeno) menjadi kandidat terakhir yang mendaftarkan diri
sebagai Bakal Calon Kepala Daerah (Balonkada) di kantor KPU setempat, Kamis
(5/6).
Pendaftaran pasangan Kedeso ini
sebagai peserta Balonkada Pemilukada Lampura September mendatang ini seakan
menepis keraguan semua pihak bahwa pasangan ini tidak akan ikut berkompetisi
dalam pesta demokrasi lima tahunan tersebut lantaran tidak memiliki cukup
'perahu' untuk ikut dalam perhelatan akbar itu.
Dengan didampingi oleh para
petinggi dari 20 partai pendukungnya baik tingkat Provinsi dan Kabupaten,
pasangan tersebut melangkah mantap menyerahkan berkas persyaratan Balonkada ke
KPU setempat sekitar pukul 11:00 WIB. Dari kedua puluh Partai pendukung itu,
hanya Partai Pengusaha dan Pekerja Indonesia (PPPI) yang memiliki wakilnya
dilembaga legislatif setempat. Selebihnya merupakan partai non parlemen
diantaranya yakni Partai Pengusaha dan Pekerja Indonesia (PPPI), partai Penegak
Demokrasi Indonesia (PPDI), PNI Marheinisme, Partai Pelopor, Partai Indonesia
Sejahtera (PIS), Partai Nasional Banteng Kerakyatan Indonesia (PNBKI), partai
Matahari Bangsa (PMB), Partai Persatuan Nasional (PPN), Partai Kebangkitan
Nahdatul Ulama (PKNU), partai karya perjuangan (PKP), partai pemuda Indonesia
(PPI), partai Demokrasi Pembaharuan, Partai Barisan Nasional (Barnas), Partai
Serikat Indonesia (PSI), Partai Damai Sejahtera (PDS), Partai Kedaulatan Bangsa
Indonesia Baru (PKBIB), partai persatuan Nahdatul Ulama Indonesia (PPNUI).
Kepada kalangan pewarta, Kesuma
Dewangsa menyebutkan bahwa seluruh kandidat peserta Pemilukada Lampura ini
merupakan putra - putra terbaik yang memiliki tujuan yang mulia yakni membangun
dan membawa Lampung Utara kearah kemajuan yang lebih baik. "Semua kandidat
punya tujuan yang sama yaitu memajukan Kabupaten kita tercinta ini kearah yang
lebih baik," kata dia seraya menerangkan total suara dari kedua puluh
parpol pengusungnya mencapai 16,76 persen.
Dalam perhelatan akbar ini, kata
dia lagi, seluruh kandidat peserta Pemilukada memiliki peluang yang sama besar
untuk menjadi pemenang. Namun sayangnya, hanya akan ada satu pasangan yang akan
keluar sebagai pemenang. Oleh karenanya, ia meminta kepada seluruh Bakal Calon
untuk tetap bersama bergandengan tangan membangun Lampura meski nanti tidak
terpilih sebagai pemenang dalam Pemilukada. "Bukan berarti para kandidat
yang kalah itu bukan yang terbaik. Semuanya itu sudah digariskan oleh Yang Maha
Kuasa. Jadi, kepada para kandidat yang kalah dalam Pemilukada, saya harapkan tetap
memberikan dukungannya kepada sang pemenang karena inti dari perjuangan ini
adalah untuk kemajuan Lampung Utara," tuntas dia.(Feaby)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar