Kotabumi, Luno - Seluruh Lurah dan Kepala Desa kecamatan Kotabumi, Lampung Utara, meminta kepada anggota DPRD dari Daerah Pemilihan (Dapil) I, agar memperjuangkan aspirasi masyarakat. Pasalnya, sampai saat ini baik peningkatan jalan, Listrik dan lain-lain, belum juga teralisasi. Itulah yang disampaikan oleh Kades Kotabumi Tengah Barat (KTB), Muslim, yang juga diamini oleh Camat Kotabumi, Kodari. Saat Tanya jawab dengan 8 Anggota DPRD Lampura, Dapil I yakni, M. Yusrizal, ST, M. Rizani, SE.MM, Mahendra Rizki, Ahmad Zunairi, S.Ip, Joni Sukirwan, Syahrul Saputra,, Triyono, Tri Purwo, dalam rangka Reses, di Balai Desa KTB, Kecamatan Kotabumi, Selasa (22/3).
Disamping itu, Camat Kotabumi, Kodari, menerangkan. kondisi ini sudah lama dialami oleh beberapa Desa di Kecamatan Kotabumi. Namun, sampai sekarang belum terealisasi. Untuk itu, selaku Camat, ia meminnta agar apa yang menjadi kendala seluruh Lurah dan Kades, dapat diperjuangkan.”itulah yang dialami masyarakat Kotabumi, untuk itu kami meminta agar aspirasi ini diperjuangkan”. Kata Kodari.
Begitu juga dengan kondisi jalan, sangat parah. Sehingga perlu adanya peningkatan jalan, agar masyarakat dapat nyaman.” Kami juga meminta, agar ada peningkatan jalan di Desa dari Talang Bojong sampai Desa KTB. Karena, Desa KTB adalah Desa Kantong. Sehingga perlu diprioritaskan”.teraang Camat Kotabumi.
Dan yang tak kkalah pentinng, Desa Kotabumi Tengahh Barat (KTB), sampai sekarang belum ada penerangan listrik. Sehingga, untuk melakukan aktivitas, baik siang maupun malam sangat sulit.”kami kesulitan untuk beraktivitas,, karena listrik tidak ada. Padahal, Desa kami ini masuk Kecamatan Kota”.terang Kades KTB, Muslim.
Parahnya lagi, masih banyak Kepala Desa yang tidak mempunyai kantor. Bahkan, untuk melayani masyarakat, Kades rela kediamannya menjadi kantor sementara. Seperti yang dialami Desa Bojong Barat. Sampai saat ini tidak ada kantor.”bagaimana kami mau ngantor, kalau kantor tidak ada. Kami mohon, agar keinginan kami dapat diperjuangkan”. Keluh Kades Bojong Barat, Yanti.
Menyikapi hal ini, M. Yusrizal.ST, selaku koordinator Dapil I, berjanji akan memperjuangkan aspirasi masyarakat. Sebab bagaimanapun, itu merupakan kewajiban Wakil rakyat Dapil I. hanya saja, semua akan melihat kondisi anggaran belanja Daerah. Apalagi, kondisi keuangan Lampung Utara baru terbebas dari hutang.”kami duduk di DPRD atas pilihan masyarakat. Maka sudah wajib hukumnya, kami akan memperjuangkan aspirasi masyarakat. Tapi, semuanya harus melihat kondisi keuangan daerah. Jika memungkinkan, akan kami perjuangkan”. Tegas Yusrizal pada seluruh Lurah dan Kades.
Idealnya, kata Yusrizal. Lembaga Eksekutif dan Legislatif harus sejajar untuk mensejahteraakan masyarakat. Namun, kaarenaa kondisi keuangan, maka pemerintah melihat skala prioritas. Daerah mana yang lebih didahulukan pembangunannya.”saat ini, dilihat mana yang lebih penting. Pada dasarnya, semua harus diutamaakan. Tapi, dengan keuangan yang sedang tidak stabil, makanya mendahulukan yang prioritas”.ujarnya.
Meskipun demikian, Yusrizal menyarankan. Agar, setiap Desa segera mengusulkan keinginan pada Bupati. Sehingga, dapat dianggarkan dalam APBD. Dan DPRD, akan mendorong pemerintah daerah, untuk merealisasikan keinginan masyarakat.”jika saja, kewenangan DPRD sama dengan Bupati. Sudah jelas, akan kami masukkan dalam anggaran tahun depan. Tapi, kami tak punya kewenangan itu. Hanya saja, kami berkewajiban memperjuangkannya”.jelas Ketua DPRD lampura ini. (aby)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar