Kotabumi (SL) - Program Bantuan
Langsung Sementara Masyarakat (BLSM) di Kelurahan Rejosari, Lampung Utara
(Lampura) diduga sarat nuansa politis. Betapa tidak, setiap warga penerima BLSM
di Kelurahan itu diwajibkan memasang stiker bergambarkan Bupati Zainal Abidin.
Mirisnya lagi, aksi tidak terpuji
tersebut diduga dilakukan oleh Lurah Rejosari, Wasis Harjono. Perbuatan oknum
Lurah yang notabene adalah Pegawai Negeri Sipil (PNS) itu disinyalir melanggar
Peraturan Pemerintah (PP) nomor 53 tahun 2010 tentang disiplin PNS. "Jadi,
setiap masyarakat yang menerima BLSM diwajibkan oleh pak Lurah untuk memasang
stiker ucapan selamat dari Bupati. Stiker itu harus saya bagikan saat saya memberitahukan
atau memanggil warga yang akan menerima
BLSM itu dirumah saya," kata ketua RT 02/LK I, Sofian, dikediamannya,
Minggu (7/7).
Menurut Ketua RT 02/LK I ini,
perintah tersebut disampaikan langsung oleh Lurah Kelurahan Rejosari, Wasis
Harjono kepadanya melalui telepon pada Rabu (3/7) lalu. Dirinya menuding stiker
itu bertujuan untuk mempromosikan Bupati (Zainal) supaya Bupati Zainal Abidin
mendapat dukungan warga lingkungannya dalam Pemilihan Umum Kepala Daerah
(Pemilukada) setempat pada bulan September mendatang. "Pak Lurah telepon
saya, pak Sofian setiap warga bapak yang menerima BLSM wajib memasang itu
(stiker),” terang dia sembari menunjukan puluhan stiker bergambarkan Bupati
Zainal Abidin yang bertuliskan ucapan selamat kepada warga penerima BLSM.
Kendati begitu, ia memutuskan
untuk tidak membagikan puluhan stiker tersebut kepada 21 warganya yang menerima
BLSM. "Satu pun (stiker) belum ada yang saya bagikan ke masyarakat,"
kata dia tanpa menjelaskan alasan kenapa dirinya tidak membagikan stiker itu. Namun,
katanya lagi, stiker tersebut telah dibagikan kepada warga di RT 05/LK I dan RT
02/LK III. Hal ini dibuktikan dengan telah terpasangnya stiker itu pada pintu
rumah warga diwilayah tersebut. "Kalau dilingkungan RT 05/LK I dan RT
02/LK III, stiker –stiker itu telah banyak dipasang dirumah warga,"
terangnya.
Sementara, Inan Saputra, warga RT
02/LK III membenarkan bahwa banyak warga penerima BLSM dilingkungannya telah
memasang stiker tersebut. "Banyak kok warga disini yang telah memasang
stiker itu karena diperintahkan Ketua RT untuk memasangnya," ungkap dia
seraya menambahkan bila jumlah penerima BLSM diwilayahnya sekitar 18 warga.
Bahkan, menurut dia, dirinya
sempat memperoleh keterangan dari warga lingkungannya bila BLSM itu merupakan
bantuan dari Bupati Zainal Abidin. "Saya sempat dengar warga bilang kalau
bantuan itu adalah bantuan dari pak Bupati. Warga itu dapat informasi dari
ketua RT sini," ujar dia.
Hingga berita ini diturunkan, Lurah
Rejosari, Wasis Harjono tidak berhasil dikonfirmasi. Saat dikonfirmasi melalui
ponselnya dengan nomor 081369255xxx sekitar pukul 11:46 WIB, ponsel pak Lurah
tersebut sedang ditangan istrinya. “HP bapak tinggal. Bapak lagi diluar,” kata
istri Lurah tersebut singkat. Namun, ketika dikonfirmasi kembali pada pukul
11:05 WIB, meski ponselnya dalam keadaan aktif tapi tidak diangkat.(Feaby)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar