Kotabumi, HL –
Fraksi Partai Demokrat (FPD) DPRD Lampung Utara (Lampura) menghimbau masyarakat
setempat agar mewaspadai
potensi peningkatan jumlah tindak kejahatan saat bulan
suci ramadhan.
“Tingkat kebutuhan ekonomi pada
bulan suci ini pasti akan meningkat tajam. Hal inilah yang dapat memicu meningkatnya
pula angka kriminalitas seperti perampokan, perampasan, dan pencurian kendaraan
bermotor,” ujar anggota FPD DPRD Lampung Utara (Lampura), Wansori, Minggu
(19/7).
Melalui kewaspadaan yang tinggi dari masyarakat, terus dia, maka kemungkinan aksi tindak kejahatan akan dapat diminimalisir sedini mungkin. Selain itu, menurut dia, langkah tersebut juga merupakan salah satu bentuk nyata bantuan dan dukungan masyarakat kepada kepolisian dalam menekan aksi kejahatan.
“Sebab, pihak kepolisian sangat
membutuhkan dukungan dan kerja sama itu dalam menciptakan keamanan dan situasi
yang kondusif,” katanya seraya mengatakan bahwa sudah waktunya masyarakat
merubah mind set (pola pikir) bahwa
hanya kepolisian yang bertugas menjaga keamanan.
Dalam
kesempatan tersebut, wakil rakyat asal Daerah Pemilihan (Dapil) tiga ini juga
memberikan apresiasi secara khusus kepada Kapolsek Abung Timur, Iptu. Rohmadi
yang telah dapat menekan aksi tindak kejahatan di Kecamatan Abung Timur dan Surakarta yang termasuk
wilayah rawan aksi kejahatan di Kabupaten tersebut.
“Sejak
dua bulan terakhir ini sudah banyak pelaku tindak kejahatan C3, yakni Pencurian dengan pemberatan (Curat), pencuriaan dengan
kekerasan (Curas), pencurian kendaraan bermotor (Curanmor)yang telah
ditangkap oleh Polsek Abung Timur yang dipimpin oleh Iptu. Rohmadi. Namun,
karena minimnya publikasi kepada masyarakat luas, berbagai keberhasilan
tersebut tidak diketahui oleh masyarakat,” bebernya seraya menegaskan bahwa
keberhasilan tersebut layak untuk dijadikan contoh bagi Polsek lainnya di
Lampura.
Dukungan
dari masyarakat, masih kata dia, harus tetap diberikan kepada pihak penegak
hukum agar proses penegakan hukum dapat berjalan sebagaimana mestinya. Dukungan
tersebut, dapat diwujudkan dalam berbagai bentuk mulai informasi, masukan, dan
data yang sangat dibutuhkan oleh kepolisian dalam mengungkap aksi kejahatan.
“Menjaga
keamanan itu bukan hanya tugas kepolisian tapi juga tugas masyarakat. Jadi,
sudah seyogyanyalah masyarakat mau bahu – membahu bersama
pihak penegak hukum aksi kejahatan dapat ditekan seminimal mungkin. Tanpa
dukungan dan kerja sama dari masyarakat maka situasi yang kondusif tak akan
pernah terwujud,” pungkas politisi muda ini.HLD-28
Tidak ada komentar:
Posting Komentar