Kotabumi, HL – Konflik ditubuh Partai Golkar (PG) Lampung Utara
(Lampura) terus berlanjut. Pasalnya, pernyataan Herman Abung CS yang menilai
bahwa Musyawarah Daerah Luar Biasa (Musdalub) yang digelar beberapa waktu lalu
cacat hukum kembali dimentahkan DPD I Partai Golkar Provinsi Lampung.
“Secara Peraturan Organisasi (PO),
Musdalub itu syah. Sebab, tujuan digelarnya Musdalub beberapa waktu lalu adalah
untuk memilih Ketua PG Lampura yang baru. Dimana Musdalub ini sendiri dihadiri
oleh 20 Pemilik suara,” tegas Wakil Ketua Bidang Organisasi DPD
I PG Lampung, Ismet Jayanegara melalui telepon selulernya, Minggu (3/6)
Bahkan dengan lantang ia
menantang Herman Abung CS untuk menunjukan bukti tertulis dari DPP yang
menyatakan bahwa DPP masih mendukung dirinya sebagai Ketua PG Lampura.
“Mana bukti tertulis yang
menyatakan bahwa DPP masih mendukungnya sebagai Ketua PG Lampura. Sampai saat
ini surat
tertulis itu belum ada. Kita ini organisasi partai besar. Jangan hanya lewat
omongan saja,” tandas dia seraya kembali menegaskan bahwa Herman Abung sudah
diberhentikan dari jabatannya.
Terkait pernyataan setiap
Musdalub harus mendapat izin terlebih dahulu dari DPP sesuai dengan PO 13 Bab
VII dan pasal 30 yang mengatur tentang pelaksanaan Musdalub, dengan lugas Ismet
mengatakan bahwa hal tersebut sifatnya hanya laporan.
“Dalam menggelar Musdalub, kita
tidak perlu izin dari DPP karena sifatnya hanya laporan saja. Dan itu sudah
kita laporkan ke DPP, yakni sehari setelah Musdalub digelar. Jadi, tidak benar
harus dapat izin dari DPP,” jelas dia.
Disinggung mengenai kapan
turunnya Surat Keputusan (SK) yang menetapkan Ruslan Effendi sebagai Ketua PG
Lampura hasil Musdalub, Ismet menyatakan hal tersebut tergantung tim Formatur
itu sendiri dalam menyusun komposisi kepengurusan. “Kita telah berikan waktu
dua pekan kepada Tim Formatur untuk menyusun komposisi kepengurusan. Apabila Tim
Formatur sudah menyerahkan komposisi kepengurusan, maka SK itu dapat segera
dikeluarkan,” papar dia seraya menambahkan tim formatur itu terdiri dari lima orang.
Menyikapi perlawanan yang terus gencar
dilakukan Herman Abung CS untuk terus menduduki jabatannya dan masih berkantor
di PG Lampura, dirinya menyerahkan sepenuhnya persoalan ini kepada Ketua PG
Lampura yang baru terpilih. “Untuk langkah konkretnya, kita serahkan semuanya
kepada Ketua terpilih,” pungkas dia.HLD-28
Tidak ada komentar:
Posting Komentar